Generasi muda, sebagai motor pergerakan dan perubahan
bangsa, menjadi salah satu aset utama perubahan di negeri ini. Pemuda adalah
agen perubahan, lebih dari itu, pemuda adalah aset perubahan. Berbagai gerakan
kepemudaan yang lahir dan berkembang saat ini, membawa virus optimisme yang
semakin kuat akan arah bangsa di masa depan. Generasi yang kuat dan optimis.
Karakter dari individu yang seperti itulah yang dibutuhkan bangsa ini, untuk
menciptakan ekosistem perubahan dan sosok kepemimpinan dari tiap-tiap pundak
pemuda Indonesia.
Sebagai contoh salah satu gerakan kepemudaan di Indonesia
dengan slogan “Muda, Mendidik, Membangun Bangsa”, gerakan kepemudaan yang
diinisiasi oleh Youth Educators Sharing Network (Youth ESN), mengajak para
pemuda di seluruh Indonesia menciptakan suatu perubahan bangsa melalui bidang
pendidikan. Salah satu diantaranya dari kegiatan Youth ESN, yaitu Youth
Educators Regional Training 2013 (YERT 2013) yang berlangsung diselenggarakan
secara serentak 10 daerah di Indonesia pada tanggal 28-29 Desember 2013.
Youth
educators regional training (YERT) merupakan sebuah pelatihan regional tentang
langkah sederhana namun berdampak besar yang dapat dilakukan oleh para
pemuda/pemudi Indonesia untuk menjadi seorang pendidik yang bisa memajukan
pendidikan di Indonesia. Tahun 2012 lalu, Youth ESN telah sukses
menyelenggarakan YERT 2012 di 4 kota: Lampung, Malang, Tangerang, dan
Temanggung. Di tahun ini, sebagai wujud aksi nyata
atas diadakannya NFEC 2013 yang telah diselenggarakan pada tanggal 26-27
Oktober 2013, YERT akan kembali lagi dengan memperluas daerah jangkauan,
sehingga diharapkan agar semangat mendidik muda bisa tersebar lebih luas lagi.
Dengan mengusung tema “Education to Employment: What Would
(Youth) Educators Do?”,
YERT 2013 akan diselenggarakan di sepuluh wilayah
yaitu Aceh, Palembang, Lampung, Jakarta, Solo, Yogyakarta, Malang, Bali, dan
Lombok Barat. Kegiatan ini diselenggarakan atas kerja sama panitia YERT 2013
dengan pemuda/i lokal yang peduli dan ingin berkontribusi pada perkembangan
pendidikan.
Jakarta sebagai salah
satu regional dilaksanakan YERT tahun ini memiliki peranan penting dalam
perkembangan dan kemajuan Indonesia yang notabennya merupakan Ibu Kota Negara Republik
Indonesia yang salah satunya dapat diwujudkan melalui pendidikan.
Menurut data BPS
provinsi DKI Jakarta pada tahun 2012, pengangguran di Jakarta mencapai 5,37
juta orang, bertambah 224,74 ribu orang dibanding dengan jumlah angkatan kerja
Agustus 2011 yaitu 5,14 juta orang. Data tersebut menunjukkan bahwa dari tahun
ke tahun, pengangguran di Jakarta terus beartambah banyak. Menurut BPS, hal
tersebut disebabkan karena kenaikan upah buruh yang menyebabkan buruh di PHK.
Selain itu, banyak imigran yang datang ke Jakarta turut berkontribusi terhadap
angka pengangguran. Selain itu, tak sedikit dari pengangguran tersebut yang
merupakan lulusan perguruan tinggi. Sangat disayangkan, mereka yang memperoleh
pendidikan sebagai persiapan menuju dunia kerja masih belum dapat memenuhi
permintaan pasar dunia kerja. Hal ini kemudian layak dipikirkan, mengenai apa
penyebab para lulusan perguruan tinggi tidak dapat memenuhi permintaan pasar
dunia kerja.
Melalui YERT 2013 ini diharapkan dapat menyadarkan dan mengajak pemuda
Jakarta untuk peduli dengan permasalahan pendidikan di sekitar mereka. Selain
itu, melalui kegiatan ini peserta juga diharapkan dapat turut berkontribusi
dalam pembangunan masa depan masyarakat Indonesia ke arah yang lebih baik
melalui pendidikan.
Dengan demikian, kesimpulan diselenggarakannya
kegiatan YERT 2013, diantaranya; a) menumbuhkembangkan paradigma bahwa pendidik
bukan hanya guru, sehingga semua orang, terutama anak muda bisa berkontribusi
untuk pendidikan dengan berbagai cara, b) melengkapi rekan muda dengan
kemampuan dasar mendidik untuk dapat dikembangkan dan diaplikasikan berdasarkan
kebutuhan di lokasi masing-maisng, c) menghubungkan pendidik-pendidik muda dari
berbagai daerah untuk berbagi dan terkoneksi sebagai jalan informasi dan pembangunan
berkelanjutan. Salam dari pemuda turut akan perubahan suatu bangsa. Muda,
Mendidik, Membangun Bangsa !
0 Comments:
Posting Komentar